Saya blogging disini sejak tahun 2005, waktu WordPress masih sangat sederhana. Sekarang, WordPress 3.8 sudah sangat rumit. Meski belum serumit Joomla atau Drupal, tetap saja rumit. Setiap login ke dashboard, fokus gue bukan untuk posting, tapi selalu terganggu dengan banyak hal lain yang ada disitu.
Pagi ini @andreenoore nge-tweet ini. Yaitu Postingan tentang mengapa banyak developer yang mulai meninggalkan WordPress dan migrasi ke Flat-File CMS seperti Kirby atau Ghost. Sebenarnya sudah lama gue merasa WordPress terlalu berat untuk blog pribadi. Tapi malas memindahkan.
Jadi beberapa bulan lalu gue dikenalkan ke Scriptogram oleh teman. Dead simple. Simpler than death:
1. Untuk sign up hanya perlu account Dropbox. Setelah sign up Scriptogram akan membuatkan folder “scriptogram” di Dropbox di dalam folder “Apps”.
2. Untuk mulai posting hanya perlu edit atau menambahkan file di dalam file Dropbox menggunakan text editor berbasis Markdown (seperti iA Writer) dengan menambahkan 2 template data yang mandatory yaitu Date dan Title. Setelah itu di Setting di dashboard home tinggal klik Synchronize atau di Settings pilih Automatically publish from Dropbox” biar ga usah sync.
3. Beberapa option seperti custom domain dsb ada di dashboard Scriptogram.
That’s it.
Ngga musti pusing milih hosting, ngga musti pusing melihara database, ga usah pusing update plugin dan CMS. Fokus hanya untuk blogging.
I’m going to this platform another try. Ga tau sampe kapan, tapi mudah-mudahan bisa jadi solusi agar ga usah pusing lagi mikirin pemeliharaan WordPress hanya untuk membuat personal blog.